3 Contoh Soal Audit Kas dan Setara Kas

Contoh soal audit kas dan setara kas merupakan aktivitas perusahaan memeriksa kebenaran saldo kas untuk kegiatan pembayaran tagihan. Pengertian kas menurut para ahli adalah kekayaan perusahaan yang diperuntukkan sebagai metode pembayaran paling likuid. Sistem pengendalian internal kas harus dioptimalkan agar perusahaan tidak mengalami kerugian akibat pemakaian sumber daya keuangan tanpa adanya otorisasi dari pejabat yang berwenang.

Contoh kasus audit kas dan penyelesaiannya menjadi tindakan perusahaan untuk mengorganisasikan peluang bisnis tertentu. Setiap transaksi harus dapat dibuktikan dengan adanya kemampuan entitas mengembalikan investasi jangka panjang yang didapatkannya. Perusahaan perlu meningkatkan kualitas sistem pengendalian internal agar ruang lingkup pemeriksaan dapat dipersempit sehingga opini auditor yang didapatkan adalah wajar tanpa pengecualian.

Dokumen yang diperlukan auditor dalam audit kas dan setara kas adalah rekening koran, saldo brankas bank dan kertas kerja pemeriksaan. Pertanyaan tentang kas dan setara kas akuntansi perpajakan mewajibkan seluruh informasi keuangan yang diatribusikan dibayarkan oleh pengusaha kena pajak. Setiap transaksi keuangan harus dapat dioptimalkan untuk menjalankan aktivitas bisnis sesuai arah tujuan pengendalian internal yang diinginkannya.

Contoh Soal Audit Kas dan Setara Kas
Contoh Soal Audit Kas dan Setara Kas

Pertanyaan Tentang Audit Kas dan Setara Kas

Pertanyaan tentang audit kas dan setara kas dapat diberikan setelah auditor melaksanakan pekerjaan lapangan. Bagaimana cara auditor menilai sistem pengendalian internal? akuntan publik dapat menggunakan kuesioner, bagan alir dan wawancara dokumen transaksi. Bukti transaksi yang didapatkan memiliki beberapa tingkatan agar dipercaya untuk menjalankan aktivitas bisnis perusahaan sesuai aturan yang berlaku pada periode tersebut.

Pertanyaan tentang audit kas dan setara kas bertujuan agar auditor dapat menilai pelaksanaan sistem pengendalian internal. Internal control dijalankan perusahaan setiap kali aktivitas bisnis terjadi. Transaksi keuangan mewajibkan perusahaan memperoleh bukti transaksi yang akurat sesuai peruntukkannya. Setiap penambahan dan pengurangan kas harus dapat meningkatkan kemampuan perusahaan untuk melaksanakan aktivitas bisnisnya.

Contoh soal audit kas dan setara kas merupakan materi praktikum auditing. Dokumen yang diperlukan auditor dalam audit kas dan setara kas harus dibawa untuk membuktikan adanya transaksi keuangan yang terjadi. Pembatasan penggunaan kas diperlukan agar tidak semua orang dapat menggunakan kekayaan perusahaan untuk membiayai aktivitas yang terjadi di departemen atau bagian perusahaan yang terkait pembayaran dana perusahaan.

Baca Juga: Contoh Sistem Pengendalian Internal Kas dan Setara Kas

Contoh Kasus Audit Kas dan Penyelesaiannya

Contoh kasus audit kas dan setara kas dapat terjadi ketika perusahaan mau melaksanakan penutupan periode laporan keuangan. Pada umumnya, laporan keuangan dibuat perusahaan selama 12 bulan untuk menilai kinerja keuangan yang didapatkannya. Bagaimana peran audit dalam pemeriksaan kas dan rekening giro bank ditunjukkan dengan tidak adanya penyalahgunaan kas perusahaan untuk membiayai aktivitas pribadi entitas.

Kertas kerja pemeriksaan kas merupakan informasi yang diperlukan auditor untuk memeriksa kebenaran saldo kas perusahaan. Kas terdiri dari kas kecil, rekening giro dan setara kas. Rekening giro adalah metode pembayaran yang diperuntukkan bagi perusahaan kepada supplier dengan menggunakan bilyet giro. Setiap aktivitas pembayaran akan memerlukan tandatangan dari pejabat perusahaan yang berwenang sesuai instruksi penggunaan kas.

Contoh kasus audit kas dan setara kas terjadi ketika KAP Masraffi memeriksa kas kecil dibrankas. Saldo kas kecil yang dilaporkan CV Staff Accounting adalah Rp 8.000.000. KAP Masraffi melaksanakan pemeriksaan saldo kas kecil dengan membuka brankas tempat penyimpanan kas perusahaan. Adapun laporan hasil cash opname yang dihitung oleh akuntan publik bersamaan dengan kasir perusahaan sebagai berikut

Nominal Jumlah Subtotal
Rp 100 84 Rp8.400
Rp 200 98 Rp19.600
Rp 500 47 Rp23.500
Rp 1.000 54 Rp54.000
Rp 2.000 90 Rp 180.000
Rp 5.000 38 Rp 190.000
Rp 10.000 30 Rp 300.000
Rp 20.000 20 Rp 400.000
Rp 50.000 63 Rp3.150.000
Jumlah Rp4.325.500

Baca Juga: Cara Mencari Fenomena Skripsi dan Proposal Penelitian Ilmiah

Cara Membuat Kertas Kerja Pemeriksaan Kas dan Setara Kas

Cara membuat kertas kerja pemeriksaan kas dan setara kas merupakan prosedur menilai sistem pengendalian internal pemakaian kas. Ruang lingkup pemeriksaan akuntan publik dapat dijalankan untuk memastikan kejadian sesuai keadaan perusahaan. Kas, rekening giro bank dan bilyet giro merupakan metode pembayaran paling likuid yang didapatkan perusahaan untuk membiayai aktivitas produksi sesuai perencanaan yang telah dilaksanakan.

Contoh kasus audit kas dan setara kas menjadi pertimbangan dalam penilaian kebenaran saldo yang terlaporkan. Setiap penambahan informasi keuangan harus dapat dibuktikan untuk menjalankan aktivitas bisnis. Perusahaan yang berstatus sebagai pengusaha kena pajak diwajibkan memiliki npwp dan menghitung, memungut dan menyetorkan pajak penghasilan sesuai tugas yang diberikan dalam jangka waktu sesuai ketentuan umum perpajakan.

Cara membuat jurnal penyesuaian atau audit adjutment dapat dilaksanakan untuk memeriksa kebenaran saldo laporan keuangan. Perusahaan diwajibkan melaporkan segala aktivitas yang terjadi diperusahaan. Contoh penerapan sistem pengendalian internal adalah pemisahan tugas antara bagian penagih, pembuat tagihan dan penerimaan kas. Adapun audit adjustment yang dapat dibuat perusahaan untuk transaksi selisih cash opname adalah

Tanggal Keterangan Debit Kredit
31/12/2022Macam-Macam Beban Rp 3.674.500
   Kas Kecil Rp 3.674.500

Baca Juga: Cara Input Pembayaran dan Penerimaan Kas Kecil di Accurate

Demikian contoh soal audit kas dan setara kas dalam materi praktikum audit laporan keuangan. Laporan keuangan berisikan kekayaan perusahaan yang telah disetorkan pemegang saham dan digunakan sesuai perencanaan bisnis. Kegiatan administrasi dan pemasaran menjadi biaya utama untuk menjalankan operasional perusahaan dan mempengaruhi arus kas investasi, arus kas pendanaan dan arus kas operasional.